Jakarta, GlobalNews7.id – Mahkamah Konstitusi (MK) RI memutuskan tiga permohonan sengketa hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Intan Jaya tidak dapat dilanjutkan ke tahap pembuktian. Dengan demikian, pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Aner Maisini-Igapa, dipastikan akan segera dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Intan Jaya pada 20 Februari 2025 mendatang.
Ketiga gugatan tersebut teregistrasi dengan nomor:
301/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang diajukan oleh pasangan Bernadus Kobogau-Melianus Agimbau
310/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang diajukan oleh pasangan Apolos Bagau-Tetairus Widigipa
292/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang diajukan oleh pasangan Martin Tipagau-Melianus Belau
Keputusan MK ini disambut dengan penuh rasa syukur oleh Aner Maisini dan pasangannya, Elias Igapa. Mengenakan batik bercorak burung Cenderawasih, mereka menyampaikan apresiasi kepada Mahkamah Konstitusi atas putusan yang dianggap telah mencerminkan keadilan.
“Hari ini, saya bersama tim pemenangan dan para pendukung mengucapkan syukur kepada Tuhan. MK telah memutus bahwa tiga gugatan PHPU Kabupaten Intan Jaya tidak dapat dilanjutkan, yang berarti kami tinggal menunggu pelantikan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Intan Jaya,” ujar Aner Maisini dalam pernyataannya.
Sebagai politikus Partai Amanat Nasional (PAN), Aner menegaskan bahwa kemenangan ini bukan sekadar kemenangan politik, tetapi juga harapan baru bagi masyarakat Intan Jaya. Ia menyoroti bahwa selama ini daerah tersebut menghadapi berbagai permasalahan, termasuk minimnya pembangunan dan layanan pemerintahan yang berdampak pada meningkatnya tingkat kriminalitas dan konflik.
“Masyarakat Intan Jaya berharap dan berdoa agar pemimpin yang baru bisa menjawab berbagai persoalan yang ada. Kami siap untuk bekerja dan membawa perubahan nyata bagi daerah ini,” tegasnya.
Dengan putusan MK ini, Aner Maisini dan Elias Igapa kini bersiap untuk memimpin Intan Jaya dengan visi membangun daerah yang lebih maju, aman, dan sejahtera bagi seluruh masyarakatnya.(bn/p)