Berpuasa bisa menjadi tantangan bagi penderita masalah lambung, tetapi dengan pola makan yang tepat, lambung tetap sehat dan nyaman. Pilihlah makanan yang mudah dicerna, tidak asam, tidak pedas, dan rendah lemak. Berikut panduan makanan yang baik untuk lambung selama berpuasa:
Menu Sahur yang Ramah Lambung
- Karbohidrat Kompleks
Pilih sumber energi tahan lama seperti nasi merah, oatmeal, atau roti gandum. - Protein Rendah Lemak
Konsumsi telur rebus, ayam tanpa kulit, atau ikan kukus untuk menjaga daya tahan tubuh. - Sayur dan Buah yang Lembut di Lambung
Pisang, pepaya, wortel rebus, dan labu kaya serat serta tidak mengiritasi lambung. - Susu Rendah Lemak atau Yoghurt Tanpa Gula
Membantu melindungi dinding lambung dan menyehatkan pencernaan. - Air Putih atau Air Hangat
Mencegah dehidrasi dan mengurangi risiko iritasi lambung.
Menu Berbuka yang Aman untuk Lambung
- Air Hangat dan Kurma
Mengembalikan energi secara perlahan tanpa membebani lambung. - Bubur atau Sup Bening
Pilih bubur ayam, sup sayur, atau kacang hijau yang mudah dicerna. - Buah yang Tidak Asam
Pisang, pepaya, dan melon mengandung banyak air serta aman bagi lambung. - Madu atau Air Jahe Hangat
Membantu meredakan asam lambung dan memperlancar pencernaan.
Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari
- Makanan pedas, asam, dan berlemak tinggi yang dapat memicu asam lambung.
- Gorengan dan makanan instan yang sulit dicerna dan bisa memperburuk gejala maag.
- Minuman berkafein dan bersoda seperti kopi, teh pekat, serta minuman bersoda yang bisa meningkatkan produksi asam lambung.
- Makanan yang terlalu manis, karena dapat merangsang produksi asam lambung secara berlebihan.
Menjaga pola makan seimbang, makan secara perlahan saat berbuka dan sahur, serta menghindari makanan pemicu masalah lambung akan membantu menjalani puasa dengan nyaman dan sehat.√